Lagi-lagi Tak Dikawal Mobil Patwal, Kali ini Walikota Gorontalo Keliling Kota Naik Bendi

Zen Seru! Walikota Gorontalo, Adhan Dambea, memang selalu berhasil menarik perhatian publik dengan aksi-aksinya yang unik dan inspiratif.

Setelah kemarin viral karena hanya dibonceng motor saat mengunjungi salah satu spot Green Tumbilotohe Festival 2025 di Kota Barat, kali ini ia kembali mencuri perhatian dengan cara yang tak kalah menarik. 

Malam ke 29 Ramadhan, Adhan memilih untuk berkeliling Kota Gorontalo menggunakan kendaraan tradisional “Bendi”, sebuah kendaraan tradisional yang ditarik kuda, memantau situasi keramaian kota.

Dengan suasana kota yang semakin meriah menjelang Lebaran, Adhan ingin merasakan langsung semaraknya keramaian malam pasang lampu dan pasar senggol yang ada di Kota Gorontalo.

Yang lebih menarik, Zen Seru! Lagi-lagi Adhan tidak dikawal mobil patwal yang biasanya menjadi ciri khas pejabat, melainkan rela terjebak dalam kemacetan demi merasakan langsung atmosfer kota Gorontalo yang penuh dengan semangat menyambut Lebaran.

Langkah ini juga menjadi bagian dari upayanya untuk mengenang kembali kebiasaan lama masyarakat Gorontalo yang dulunya sering menggunakan Bendi untuk berkeliling melihat gemerlap lampu Tumbilotohe. 

Dengan cara ini, Adhan tidak hanya menunjukkan kepemimpinannya yang dekat dengan rakyat, tetapi juga mengajak masyarakat untuk melestarikan budaya lokal yang kian terlupakan.

Aksi Walikota Adhan Dambea ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Banyak yang mengapresiasi keberaniannya untuk tampil berbeda dan lebih dekat dengan rakyat. 

“Ini adalah contoh nyata pemimpin yang peduli dengan budaya dan tradisi kita,” ujar salah satu warga yang menyaksikan langsung aksi Walikota. (28/03/25) 

“Semoga ini bisa menginspirasi kita semua untuk lebih mencintai dan melestarikan warisan budaya,” tambahnya.

Dengan langkah-langkah inovatif dan penuh makna seperti ini, Adhan Dambea terus menunjukkan bahwa kepemimpinan yang baik tidak hanya soal kebijakan, tetapi juga tentang bagaimana seorang pemimpin bisa menjadi bagian dari masyarakatnya. 

Mari kita dukung terus langkah-langkah positif Adhan Dambea, demi Gorontalo yang lebih baik.

Share this news

Related Posts

‎Usia SMA Jadi Paling Rentan Kekerasan Seksual, dr. Yana: Stop Normalisasi Candaan Kasar!

Zen Seru! Data terbaru Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) menunjukkan, korban kekerasan terhadap perempuan dan anak terbanyak datang dari jenjang SMA, usia yang katanya lagi seru-serunya eksplor jati…

Share this news

‎Lawan Bullying! Dinas PPA Gorontalo Ajak Siswa Jadi ‘Agent of Change’ Anti Kekerasan!

Zen Seru! Kasus bullying makin ramai dibicarakan, khususnya dilingkungan sekolah. Bullying bukan sekadar “canda berlebihan” atau “bumbu pertemanan.” Nyatanya, efeknya bisa dalam banget, bahkan bikin korban trauma seumur hidup atau…

Share this news

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *