
Zen Seru! Manado dikenal sebagai kota dengan mayoritas non-Muslim, bukan berarti penjualan produk non-halal boleh alas-asalan, apalagi tanpa label peringatan.
Baru-baru ini, Satgas Halal Kementerian Agama (Kemenag) Kota Manado ngadain sidak ke beberapa gerai ritel yang diduga jual produk mengandung babi.
Hasilnya? Dua produk yang disinyalir mengandung babi ditemukan dijual di Indo***** dan parahnya, produk-produk tersebut terdaftar sebagai produk halal di BPJPH.
—Are you kiding me? 😲😨
Baca juga:
“Dari 9 produk yang kami cek, dua di antaranya mengandung babi,” ujar Ketua Satgas Halal Kemenag Manado, Sahrir Bachrudin.
—Fix parah sih ini ! 😤👎
Dua produk itu tercatat dengan nomor sertifikat 10000233780821 dan 10000233780822.
—Kok bisa kecolongan gitu ya?! 🤔
Sekretaris Satgas Halal Kemenag Manado juga ikut angkat suara dan bilang kalo timnya bakal lanjut sweeping ke gerai-gerai lain.
“Kami akan jaga kehalalan produk yang beredar,” tegasnya, dikutip dari akun Facebook Ronal Dunggio yang juga nge-post soal temuan ini.
Baca Juga:
Postingan itu langsung viral dan jadi perbincangan panas di media sosial Facebook. Nggak cuma di Manado, tapi juga di Gorontalo!
Banyak netizen Gorontalo langsung nge-tag dan mendesak Pemda serta MUI Gorontalo buat turun tangan dan ngelakuin sidak juga.
Netizen menduga produk yang sama udah nyebar luas di gerai yang sama di Gorontalo.