
Zen Seru! Ada Kabar baik nih, dari Direktur Perumda Muara Tirta Kota Gorontalo, Lucky Paudi.
Gangguan distribusi air bersih yang terjadi di beberapa Kecamatan Dumbo Raya, Hulonthalangi, sebagian Kota Barat, dan sebagian lagi di Kota Selatan, akhirnya mendapatkan titik terang setelah proses perbaikan yang berlangsung cukup lama.
Sebagaimana diketahui, sebelumnya pendistribusian air bersih ke rumah-rumah warga dibeberapa kecamatan di Kota Gorontalo tersebut terhenti sejak tanggal 24 Januari 2025. Hal ini disebabkan oleh rusaknya Instalasi Pendistribusian Air (IPA) berkapasitas 150 liter per detik dan 40 liter per detik yang terdapat di Kelurahan Botu, Kecamatan Dumbo Raya akibat diterjang banjir.
Nah, proses perbaikan ini diakui Direktur Perumda Muara Tirta Kota Gorontalo, Lucky Paudi, memerlukan waktu yang cukup lama hingga mencapai lebih dari satu bulan, sampai dengan hari ini (25/02/25).
Ditemui di ruangannya, Lucky Paudi menjelaskan jika salah satu tantangan yang menyebabkan lamanya proses perbaikan adalah negosiasi dengan pemilik lahan tempat relokasi IPA baru. Proses negosiasi ini terbilang alot dan membutuhkan intervensi dari berbagai pihak, termasuk pemerintah kelurahan.
Perumda Muara Tirta Gorontalo Gaspol Perbaiki Pipa Air yang Rusak!
“Kami akui, proses perbaikannya memang memakan waktu yang cukup lama. Tapi ini bukan hanya karena teknis pengerjaan, melainkan juga negosiasi yang cukup sulit dengan pemilik lahan,” ujar Lucky Paudi.
Meskipun negosiasi memakan waktu lama, proses pengerjaan teknis hanya memerlukan sekitar dua minggu.
“Saat ini, instalasi pipa baru telah selesai dan memasuki tahap pembersihan lumpur. Pembersihan ini dilakukan di berbagai titik, termasuk di tempat pengambilan air baku dan Water Treatment Plant (WTP),” jelas Lucky.
Pembersihan lumpur sangat penting, Zen Seru! Tujuannya untuk memastikan kualitas air yang akan didistribusikan kepada masyarakat tetap bersih dan aman untuk digunakan.
Baca juga: Saluran Pipa Rusak Parah, Perumda Muara Tirta Tetap Berupaya Maksimalkan Pelayanan
“Setelah tahap ini selesai, aliran air akan kembali normal secara bertahap,” tambahnya.
Lucky menargetkan instalasi dengan kapasitas 150 liter per detik akan kembali beroperasi pada malam ini, antara pukul 20.00 hingga 23.00 WITA.
“Dengan beroperasinya instalasi ini, diharapkan distribusi air ke rumah-rumah warga yang terdampak dapat segera kembali normal,” pungkasnya.
Bagi warga yang masih mengalami gangguan aliran air setelah waktu yang ditargetkan, Perumda Muara Tirta mengimbau agar tetap bersabar karena proses normalisasi aliran air akan berlangsung secara bertahap.
“Yang pasti, kami berupaya agar semua sudah beroperasi secara normal sebelum memasuki bulan Suci Ramadhan!” tegas Lucky.