
Zen Seru! Beredar Video viral yang memperlihatkan supir ambulans dan petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Gorontalo Utara mengamuk di depan Kantor Badan Keuangan Daerah pada Rabu (26/03/2025). Video ini sontak menyita perhatian publik.
Terungkap jika aksi tersebut dipicu oleh keterlambatan pembayaran gaji yang sudah berlangsung selama beberapa bulan, bahkan muncul indikasi bahwa Tunjangan Hari Raya (THR) mereka juga akan ditunda pencairannya.
Aksi Protes Supir Ambulans: Ancaman Setop Layanan Rujukan
Dalam salah satu video berdurasi 30 detik yang beredar di media sosial, terlihat seorang pria paruh baya yang diduga merupakan supir ambulans, mengungkapkan kekecewaannya dengan nada penuh emosi.
Lihat Videonya: KLIK DISINI
Ia dengan tegas menyerukan agar semua supir ambulans di Puskesmas tidak lagi mengantarkan pasien rujukan ke rumah sakit sampai gaji mereka dibayarkan.
“Semua puskesmas jangan ada lagi yang rujuk ke rumah sakit. Nanti rujuknya dibawa ibu Kaban,” ujar pria tersebut dalam video, merujuk kepada Kepala Badan Keuangan Gorontalo Utara, Meylan Tongkudu.
Petugas Kebersihan Ikut Mengamuk, Bawa Sampah ke Kantor Badan Keuangan
Tak hanya supir ambulans, sekelompok petugas kebersihan DLH juga turut melakukan aksi protes di lokasi yang sama.
Lihat Videonya: KLIK DISINI
Dalam video lain yang beredar, terlihat para petugas mengangkut setumpuk sampah menggunakan kendaraan roda tiga (viar) dan membawanya ke depan kantor Badan Keuangan Gorontalo Utara sebagai bentuk protes atas gaji yang belum dibayarkan.
Salah satu petugas kebersihan bahkan memberikan peringatan keras kepada pihak terkait:
“Ini baru viar yang kami bawa. Kalau belum juga dibayar gaji kami, kami akan bawa satu truk sampah dan akan kami buang di kantor ini,” ucap seorang petugas yang tidak disebutkan namanya.
Aksi ini mendapat perhatian luas di media sosial. Banyak warga yang ikut bersimpati dengan para pekerja dan mengkritik pihak pemerintah daerah yang dinilai lalai dalam memenuhi kewajibannya.
Kepala Desa Ilangata Juga Sempat Mengamuk Sehari Sebelumnya
Ternyata, kejadian ini bukanlah insiden pertama. Sehari sebelumnya, Kepala Desa Ilangata juga sempat melakukan aksi serupa di lokasi yang sama. Ia meluapkan kemarahannya terhadap Badan Keuangan Daerah atas keterlambatan gaji perangkat desa.
Insiden ini semakin memperkuat dugaan bahwa terdapat permasalahan serius dalam pengelolaan anggaran di Gorontalo Utara.